Latihan Soal Prakarya Kelas 7 SMP Materi Teknik Pengemasan Produk Pangan dari Buah

Materi Soal

Halo, teman-teman juara! Selamat datang di pembahasan materi Prakarya yang super seru, yaitu tentang teknik pengemasan produk pangan dari buah. Pernahkah kalian membuat jus, selai, atau manisan buah di rumah? Pasti seru, kan? Nah, setelah produknya jadi, langkah selanjutnya yang tidak kalah penting adalah mengemasnya. Pengemasan bukan sekadar membungkus, lho, tapi ini adalah seni dan ilmu untuk membuat produk buatanmu jadi lebih awet, aman, dan pastinya terlihat menarik di mata orang lain. Dalam materi ini, kita akan belajar kenapa kemasan itu penting banget. Kita akan mengupas tuntas fungsi kemasan, mulai dari melindungi produk dari kuman dan kerusakan, hingga menjadi “wajah” dari produkmu yang bisa memikat pembeli. Setelah memahami konsep dasarnya, kalian bisa langsung menguji sejauh mana pemahaman kalian dengan berlatih soal-soal interaktif di berbagai portal edukasi, salah satunya seperti yang ada di bimbel.net yang menyediakan banyak sekali variasi soal.

Mempelajari teknik pengemasan akan membuka wawasan baru buat kalian. Kalian akan tahu bedanya kemasan primer, sekunder, dan tersier, serta bisa memilih bahan kemasan yang paling pas untuk setiap jenis produk olahan buah. Misalnya, kenapa selai lebih cocok dikemas di dalam toples kaca, sementara keripik pisang lebih cocok di dalam kantong plastik atau aluminium foil. Kita juga akan membahas tentang desain label yang informatif dan kreatif, mencakup informasi penting seperti nama produk, komposisi, tanggal kedaluwarsa, dan logo halal. Pengetahuan ini sangat bermanfaat, bukan hanya untuk nilai pelajaran Prakarya, tapi juga sebagai bekal keterampilan hidup. Siapa tahu, suatu saat nanti kalian punya ide cemerlang untuk memulai usaha kecil-kecilan menjual produk olahan buah buatan sendiri. Dengan bekal ilmu pengemasan ini, produk kalian pasti akan tampil lebih profesional dan bernilai jual tinggi!

Latihan Soal

A. Membuat produk terlihat lebih besar dari aslinya
B. Melindungi produk dari kerusakan fisik, kimia, dan biologis
C. Menambah biaya produksi secara signifikan
D. Mengurangi masa simpan produk
Cek Jawaban

A. Primer
B. Sekunder
C. Tersier
D. Kuarter
Cek Jawaban

A. Sekunder
B. Fleksibel
C. Primer
D. Tersier
Cek Jawaban

A. Primer
B. Sekunder
C. Kaku
D. Fleksibel
Cek Jawaban

A. Menampilkan desain yang menarik
B. Mencantumkan merek dagang
C. Mencantumkan tanggal kedaluwarsa
D. Menggunakan warna yang mencolok untuk menarik perhatian
Cek Jawaban

A. Plastik
B. Kertas
C. Kaca
D. Logam
Cek Jawaban

A. Kantong kertas biasa
B. Plastik PE (Polyethylene) yang tipis
C. Daun pisang
D. Kemasan komposit (aluminium foil dilapis plastik)
Cek Jawaban

A. Nama produk dan merek dagang
B. Berat bersih dan komposisi bahan
C. Nama dan alamat produsen
D. Harga jual produk
Cek Jawaban

A. Ramah lingkungan
B. Tahan panas tinggi
C. Ringan, fleksibel, dan tidak mudah pecah
D. Memberikan kesan mewah dan premium
Cek Jawaban

A. Pengemasan vakum
B. Pengemasan aseptik
C. Pengemasan atmosfer termodifikasi
D. Pengemasan aktif
Cek Jawaban

A. Toples kaca
B. Kantong plastik standing pouch dengan ziplock
C. Kotak kaleng
D. Pembungkus kertas koran
Cek Jawaban

A. Membuat kemasan lebih menarik
B. Menghambat pertumbuhan mikroba aerob dan oksidasi
C. Menambah volume produk
D. Memudahkan proses pembekuan
Cek Jawaban

A. Tradisional
B. Aseptik
C. Logam
D. Kaca
Cek Jawaban

A. Produk tersebut dijamin paling enak
B. Produk tersebut telah mendapat izin edar dari BPOM
C. Produk tersebut diproduksi oleh industri rumah tangga yang memenuhi standar keamanan pangan
D. Produk tersebut 100% organik
Cek Jawaban

A. Wadah plastik tipis
B. Toples kaca dengan tutup logam kedap udara
C. Kantong plastik klip
D. Kotak mika
Cek Jawaban

A. Menyembunyikan warna asli jus
B. Mengurangi biaya produksi kemasan
C. Melindungi vitamin (terutama Vitamin C) dari kerusakan akibat paparan sinar matahari
D. Membuat produk terlihat lebih sedikit
Cek Jawaban

A. Primer
B. Sekunder
C. Tersier
D. Promosi
Cek Jawaban

A. Harganya terlalu mahal
B. Sulit untuk didesain
C. Tidak tahan air dan mudah sobek
D. Tidak ramah lingkungan
Cek Jawaban

A. Attention, Interest, Desire, Action
B. Aman, Indah, Desain, Artistik
C. Atraktif, Informatif, Dinamis, Aman
D. Awet, Irit, Daya tarik, Aktual
Cek Jawaban

A. Tetap membelinya karena isinya lebih banyak
B. Menjemurnya di bawah sinar matahari agar kempis kembali
C. Tidak membeli atau mengonsumsinya karena berpotensi terkontaminasi bakteri berbahaya
D. Membukanya dengan hati-hati lalu merebus isinya
Cek Jawaban

A. Warnanya
B. Harganya
C. Kemampuannya untuk berubah bentuk
D. Bahan pembuatnya
Cek Jawaban

A. Plastik mika
B. Kertas minyak atau upih pinang
C. Botol kaca
D. Kaleng aluminium
Cek Jawaban

A. Desain yang paling artistik
B. Kemasan dengan harga termurah
C. Daya tahan kemasan terhadap guncangan dan perubahan suhu
D. Kemasan yang paling ringan meskipun mudah rusak
Cek Jawaban

A. Plastik tersebut memiliki kualitas terbaik
B. Plastik tersebut aman untuk bersentuhan langsung dengan makanan
C. Plastik tersebut hanya bisa digunakan untuk makanan kering
D. Plastik tersebut mudah didaur ulang
Cek Jawaban

A. Polyethylene Terephthalate
B. Polyvinyl Chloride
C. Polypropylene
D. Polystyrene
Cek Jawaban

A. Penambah rasa manis
B. Penyerap oksigen (oxygen absorber)
C. Penyerap kelembapan (moisture absorber)
D. Pemberi aroma buah
Cek Jawaban

A. Kotak karton tipis
B. Wadah plastik jenis PP (Polypropylene) atau HDPE (High-Density Polyethylene) yang tebal
C. Kantong kertas
D. Toples kaca
Cek Jawaban

A. Untuk menentukan harga jual produk
B. Menunjukkan kapan produk tersebut diproduksi
C. Sebagai jaminan keamanan dan kualitas produk bagi konsumen
D. Sebagai syarat untuk mengikuti pameran makanan
Cek Jawaban

A. Mengikuti tren warna saat ini
B. Menciptakan asosiasi psikologis dengan kesegaran dan bahan baku jeruk
C. Membuat kemasan lebih murah untuk dicetak
D. Menyembunyikan endapan yang mungkin ada di dalam jus
Cek Jawaban

A. Berat total kemasan dan isinya
B. Berat isi produknya saja, tidak termasuk berat kemasan
C. Volume produk dalam mililiter
D. Harga produk per 250 gram
Cek Jawaban

A. Ekonomi kreatif
B. Pembangunan berkelanjutan (sustainable development)
C. Promosi gencar
D. Keamanan pangan absolut
Cek Jawaban

A. Membuat cuka terlihat lebih pekat warnanya
B. Mencegah reaksi kimia dan kerusakan akibat paparan cahaya
C. Mengurangi biaya karena kaca gelap lebih murah
D. Agar botolnya bisa digunakan kembali untuk menyimpan minyak
Cek Jawaban

A. Plastik pembungkus permen lolipop rasa stroberi
B. Botol berisi jus jambu biji
C. Kotak karton yang berisi 12 botol jus jambu biji
D. Kontainer besar yang mengangkut ratusan kotak karton jus
Cek Jawaban

A. Memberi rasa gurih pada buah
B. Menggantikan oksigen untuk mencegah oksidasi dan menjaga kesegaran buah
C. Membuat kemasan menjadi lebih berat
D. Sebagai bahan pengawet kimiawi
Cek Jawaban

A. Karena kaleng akan membuat jus terasa manis
B. Karena asam sitrat pada lemon dapat mengkorosi logam dan melarutkannya ke dalam jus
C. Karena kaleng terlalu berat untuk produk jus
D. Karena warna jus lemon akan luntur
Cek Jawaban

A. Sangat sulit dibuka untuk menjaga keamanan
B. Mudah dipegang dan diputar untuk dibuka dan ditutup kembali
C. Terbuat dari bahan yang paling mahal
D. Memiliki warna yang sama persis dengan botolnya
Cek Jawaban

A. Harganya paling murah
B. Dapat menunjukkan kesegaran dan keindahan visual dari potongan buah di dalamnya
C. Paling tahan banting saat pengiriman
D. Bisa menjaga suhu dingin paling lama
Cek Jawaban

A. Melindungi produk
B. Memudahkan distribusi
C. Memberikan informasi kepada konsumen
D. Menarik perhatian pembeli
Cek Jawaban

A. Botol kaca bening untuk sirup
B. Kantong plastik berisi keripik pisang dengan ‘oxygen scavenger’ di dalamnya
C. Kotak karton untuk membungkus dodol
D. Daun pisang untuk membungkus tape singkong
Cek Jawaban

A. Hanya membungkusnya dengan plastik kiloan biasa
B. Menggunakan kemasan yang lebih profesional (misal: standing pouch) dengan desain label yang jelas dan menarik
C. Menjualnya tanpa kemasan agar pembeli bisa langsung mencicipi
D. Menaikkan harganya tiga kali lipat tanpa mengubah kemasan
Cek Jawaban

Website Ujian Online

Gimana, teman-teman? Setelah mencoba menjawab 40 soal di atas, apakah kalian merasa lebih tertantang atau justru semakin paham tentang materi teknik pengemasan produk pangan dari buah? Mungkin ada beberapa soal yang membuat kalian berpikir lebih keras, terutama yang menanyakan skenario atau analisis pilihan bahan. Semoga latihan ini bisa membantu kalian melihat betapa pentingnya sebuah kemasan, tidak hanya sebagai pembungkus, tapi juga sebagai identitas, pelindung, dan alat promosi. Mengerjakan soal-soal seperti ini bisa memperkuat ingatan kalian tentang detail-detail kecil yang mungkin terlewat saat membaca materi, kan?

Nah, untuk persiapan yang lebih mantap lagi, terutama dalam menghadapi Asesmen Sumatif Tengah Semester (ASTS), Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS), atau Penilaian Akhir Semester (PAS), kalian harus sering-sering berlatih soal. Kalian bisa banget mampir ke Simulasi Ujian Online yang menyediakan ribuan soal latihan dari berbagai mata pelajaran, termasuk Prakarya. Latihan di sana akan terasa seperti sedang ujian sungguhan, lho! Ada fitur-fitur canggih seperti penghitung waktu mundur yang akan melatih kecepatan dan ketepatan kalian dalam menjawab, serta sistem penilaian otomatis yang langsung memberikan skor setelah kalian selesai mengerjakan. Dengan begitu, kalian bisa langsung mengevaluasi kemampuan diri dan tahu materi mana yang perlu dipelajari lagi. Yuk, manfaatkan teknologinya untuk jadi lebih pintar