Latihan Soal Prakarya Kelas 10 SMA IPS Materi Perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) Produk Kerajinan

Materi Soal

Halo teman-teman kelas 10! Selamat datang di sesi latihan soal Prakarya kita hari ini. Kali ini, kita akan menyelami dunia bisnis kerajinan yang seru, yaitu tentang cara menghitung Harga Pokok Produksi atau yang biasa disingkat HPP. Mungkin terdengar rumit, tapi sebenarnya ini adalah dasar yang penting banget kalau kalian bercita-cita jadi pengusaha kerajinan. Memahami HPP akan membantu kalian menentukan harga jual yang pas, tidak terlalu mahal buat pelanggan, tapi juga tidak membuat kalian rugi. Nah, untuk melengkapi pemahaman kalian, materi dan latihan soal seperti ini juga bisa kalian temukan di berbagai sumber belajar, salah satunya di platform seperti bimbel.net yang menyediakan banyak sekali bank soal untuk berbagai mata pelajaran.

Jadi, apa sih tujuan kita belajar HPP? Sederhananya, kita akan belajar mengidentifikasi semua biaya yang keluar untuk membuat satu produk kerajinan, mulai dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, sampai biaya-biaya tambahan lainnya yang disebut biaya overhead. Dengan menguasai cara perhitungannya, kalian tidak hanya akan jago dalam pelajaran Prakarya, tetapi juga mendapatkan bekal ilmu kewirausahaan yang sangat berguna di masa depan. Anggap saja ini adalah langkah pertama kalian untuk menjadi seorang entrepreneur kreatif yang sukses. Yuk, kita mulai petualangan kita dalam dunia angka dan kreativitas ini!

Latihan Soal

A. Biaya Pemasaran, Biaya Administrasi, dan Laba
B. Biaya Bahan Baku, Biaya Tenaga Kerja Langsung, dan Biaya Overhead Pabrik
C. Biaya Bahan Baku, Biaya Sewa Toko, dan Biaya Gaji Manajer
D. Biaya Produksi, Biaya Non-Produksi, dan Pajak
E. Modal Awal, Biaya Operasional, dan Pendapatan
Cek Jawaban

A. Seluruh biaya yang dikeluarkan untuk membeli perlengkapan kantor
B. Biaya untuk membeli bahan-bahan yang secara fisik menjadi bagian utama dari produk jadi
C. Biaya untuk membayar tenaga kerja yang membuat produk
D. Biaya listrik dan air untuk pabrik
E. Biaya untuk iklan dan promosi produk
Cek Jawaban

A. Biaya Bahan Baku
B. Biaya Tenaga Kerja Langsung
C. Biaya Overhead Pabrik (Bahan Penolong)
D. Biaya Administrasi
E. Biaya Pemasaran
Cek Jawaban

A. Biaya Bahan Baku
B. Biaya Tenaga Kerja Langsung
C. Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung
D. Biaya Overhead Pabrik
E. Biaya Non-Produksi
Cek Jawaban

A. Biaya Bahan Baku, karena ia terlibat dalam proses produksi
B. Biaya Tenaga Kerja Langsung, karena ia bekerja di pabrik
C. Biaya Overhead Pabrik, sebagai biaya tenaga kerja tidak langsung
D. Biaya Administrasi dan Umum, karena ia adalah seorang supervisor
E. Bukan termasuk Harga Pokok Produksi
Cek Jawaban

A. Biaya pembelian kain batik untuk membuat baju
B. Upah penjahit yang dibayar per potong baju
C. Biaya sewa gedung pabrik dan listrik untuk mesin jahit
D. Gaji staf akuntansi dan direktur utama
E. Biaya iklan produk di media sosial
Cek Jawaban

A. Rp 5.000
B. Rp 9.000
C. Rp 10.000
D. Rp 4.000
E. Rp 1.000
Cek Jawaban

A. Mengetahui jumlah persediaan bahan baku di gudang
B. Menentukan dasar untuk menetapkan harga jual produk
C. Menghitung total penjualan selama satu periode
D. Menghitung gaji karyawan bagian pemasaran
E. Membuat laporan untuk keperluan pajak penghasilan
Cek Jawaban

A. Mengalami keuntungan besar karena penjualan meningkat
B. Mengalami kerugian pada setiap produk yang terjual
C. Mencapai titik impas (break-even point) lebih cepat
D. Biaya produksi akan menurun secara otomatis
E. Kualitas produk akan meningkat
Cek Jawaban

A. Biaya penyusutan mesin produksi
B. Biaya pemeliharaan peralatan pabrik
C. Gaji satpam pabrik
D. Biaya pembelian rotan untuk kursi
E. Biaya asuransi gedung pabrik
Cek Jawaban

A. Rp 12.500
B. Rp 15.500
C. Rp 17.500
D. Rp 10.500
E. Rp 20.500
Cek Jawaban

A. Total HPP = Biaya Bahan Baku – Biaya Tenaga Kerja Langsung – Biaya Overhead Pabrik
B. Total HPP = Total Penjualan – Laba yang Diinginkan
C. Total HPP = Biaya Bahan Baku + Biaya Tenaga Kerja Langsung + Biaya Overhead Pabrik
D. Total HPP = (Biaya Bahan Baku + Biaya Tenaga Kerja Langsung) / Jumlah Produksi
E. Total HPP = Biaya Bahan Baku + Biaya Pemasaran
Cek Jawaban

A. Rp 20.000
B. Rp 40.000
C. Rp 50.000
D. Rp 60.000
E. Rp 80.000
Cek Jawaban

A. Biaya Bahan Baku
B. Biaya Tenaga Kerja Langsung
C. Biaya Overhead Pabrik
D. Biaya Pemasaran
E. Biaya Administrasi
Cek Jawaban

A. Biaya Tenaga Kerja Langsung akan menurun
B. Harga Pokok Produksi (HPP) angklung akan meningkat
C. Kualitas angklung akan menurun
D. Biaya Overhead Pabrik akan meningkat
E. Harga jual angklung akan tetap sama
Cek Jawaban

A. Biaya Produksi
B. Biaya Komersial atau Biaya Usaha
C. Biaya Tenaga Kerja Langsung
D. Biaya Bahan Baku
E. Biaya Overhead Pabrik
Cek Jawaban

A. HPP per unit tetap Rp 50.000 karena total biaya tidak berubah
B. Total HPP Rp 5.000.000 dibebankan pada 90 guci yang tersisa, sehingga HPP per unit naik
C. Biaya 10 guci yang pecah dihilangkan dari total HPP, sehingga HPP per unit turun
D. HPP per unit tidak dapat dihitung lagi
E. Kerugian akibat guci pecah tidak mempengaruhi HPP
Cek Jawaban

A. Harga Jual
B. Biaya Bahan Baku
C. Harga Pokok Penjualan
D. Harga Pokok Produksi Barang Jadi
E. Laba Kotor
Cek Jawaban

A. Biaya Konversi (Conversion Cost)
B. Biaya Utama (Prime Cost)
C. Biaya Overhead Pabrik
D. Biaya Komersial
E. Biaya Tetap
Cek Jawaban

A. Biaya Bahan Baku
B. Biaya Tenaga Kerja Langsung
C. Biaya Overhead Pabrik
D. Biaya Pemasaran
E. Biaya Administrasi
Cek Jawaban

A. Mengganti benang sutra dengan benang nilon
B. Mengurangi upah para penenun
C. Mencari pemasok benang sutra yang menawarkan harga lebih murah atau membeli dalam jumlah besar untuk mendapat diskon
D. Mematikan lampu saat proses menenun
E. Mengurangi biaya promosi di media sosial
Cek Jawaban

A. Rp 190.000
B. Rp 80.000
C. Rp 110.000
D. Rp 30.000
E. Tidak bisa dihitung
Cek Jawaban

A. Ya, karena biaya tersebut penting untuk penjualan
B. Ya, dimasukkan ke dalam komponen Biaya Overhead Pabrik
C. Tidak, karena biaya tersebut termasuk biaya pemasaran, bukan biaya produksi
D. Tidak, karena biaya tersebut terlalu besar
E. Tergantung kebijakan perusahaan masing-masing
Cek Jawaban

A. Biaya Utama (Prime Cost)
B. Biaya Bahan Baku
C. Biaya Konversi (Conversion Cost)
D. Biaya Komersial
E. Total HPP
Cek Jawaban

A. Biaya Bahan Baku Meja
B. Biaya Bahan Baku Kursi
C. Biaya Overhead Pabrik yang kemudian dialokasikan ke meja dan kursi
D. Biaya Tenaga Kerja Langsung
E. Dihilangkan dari perhitungan HPP
Cek Jawaban

A. Tenaga kerja langsung dibayar bulanan, sedangkan tidak langsung dibayar harian
B. Tenaga kerja langsung terlibat secara fisik dalam mengubah bahan baku menjadi produk, sedangkan tidak langsung mendukung proses produksi
C. Tenaga kerja langsung lebih banyak jumlahnya daripada tenaga kerja tidak langsung
D. Biaya tenaga kerja langsung masuk HPP, sedangkan biaya tenaga kerja tidak langsung tidak masuk HPP
E. Tidak ada perbedaan signifikan di antara keduanya
Cek Jawaban

A. Rp 3.450.000
B. Rp 3.250.000
C. Rp 2.500.000
D. Rp 3.050.000
E. Rp 2.950.000
Cek Jawaban

A. Tetap Rp 3.000.000
B. Naik menjadi Rp 3.600.000
C. Turun menjadi Rp 2.500.000
D. Tergantung pada jumlah tas yang terjual
E. Tidak dapat ditentukan
Cek Jawaban

A. Agar harga jual bisa dibuat semahal mungkin
B. Untuk memastikan harga jual tidak lebih rendah dari biaya produksi sehingga tidak merugi
C. Agar perusahaan bisa membayar pajak lebih besar
D. Untuk formalitas dalam laporan keuangan saja
E. Agar bisa mendapatkan pinjaman dari bank
Cek Jawaban

A. Rp 60.000
B. Rp 80.000
C. Rp 100.000
D. Rp 40.000
E. Rp 120.000
Cek Jawaban

A. Barang Jadi
B. Beban Pokok Penjualan
C. Persediaan Bahan Baku
D. Barang Dalam Proses
E. Beban Operasional
Cek Jawaban

A. Rp 153.000
B. Rp 162.000
C. Rp 180.000
D. Rp 150.000
E. Rp 165.000
Cek Jawaban

A. Rp 150.000
B. Rp 200.000
C. Rp 300.000
D. Rp 350.000
E. Rp 50.000
Cek Jawaban

A. Harga minimal produk harus dijual agar tidak rugi (sebelum menghitung biaya non-produksi)
B. Keuntungan bersih yang akan diperoleh perusahaan
C. Total pendapatan yang diterima dari pelanggan
D. Harga jual final yang harus diikuti
E. Jumlah pajak yang harus dibayar kepada pemerintah
Cek Jawaban

A. Mengabaikan upah untuk dirinya karena ia pemilik usaha
B. Memasukkan taksiran upah yang wajar untuk pekerjaannya sebagai bagian dari Biaya Tenaga Kerja Langsung
C. Mengurangi biaya pembelian benang untuk menutupi upahnya
D. Hanya menghitung biaya listrik sebagai upah
E. Menaikkan harga jual secara acak tanpa menghitung HPP
Cek Jawaban

A. Biaya sewa pabrik bulanan
B. Gaji mandor pabrik bulanan
C. Biaya pembelian tanah liat untuk membuat gerabah
D. Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) pabrik
E. Biaya penyusutan mesin tahunan
Cek Jawaban

A. Biaya Variabel
B. Biaya Tetap
C. Biaya Campuran
D. Biaya Bahan Baku
E. Biaya Tenaga Kerja Langsung
Cek Jawaban

A. Faktur Penjualan
B. Laporan Laba Rugi
C. Kartu Pesanan Biaya (Job Cost Sheet)
D. Neraca Saldo
E. Bukti Kas Keluar
Cek Jawaban

A. Tetap Rp 2.000
B. Turun menjadi Rp 1.000
C. Naik menjadi Rp 4.000
D. Menjadi Rp 0
E. Tidak bisa ditentukan
Cek Jawaban

A. Laba Kotor (Gross Profit)
B. Laba Bersih (Net Profit)
C. Titik Impas (Break-Even Point)
D. Pendapatan (Revenue)
E. Biaya Operasional (Operational Cost)
Cek Jawaban

Website Ujian Online

Bagaimana, teman-teman? Sudah mencoba menjawab soal latihan di atas? Apakah soal tadi cukup membantu kalian memahami konsep perhitungan HPP produk kerajinan, atau mungkin terasa sedikit menantang? Tidak apa-apa, kok! Proses belajar memang seperti itu. Yang terpenting adalah kalian mencoba dan merenungkan di mana letak kesulitannya. Apakah saat menjumlahkan total biaya, atau saat membaginya dengan jumlah unit yang diproduksi? Refleksi seperti ini akan membuat pemahaman kalian jadi lebih kuat dan mendalam.

Kalau kalian merasa satu soal saja masih kurang dan ingin mengasah kemampuan lebih jauh, jangan ragu untuk mampir ke Ujian.online! Di sana, kalian bisa menemukan lebih banyak lagi latihan soal untuk mempersiapkan diri menghadapi Asesmen Sumatif Tengah Semester (ASTS), Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS), hingga Penilaian Akhir Semester (PAS). Sebagai sebuah Platform Ujian Online, situs ini dirancang untuk memberikan pengalaman tes yang mirip dengan ujian sesungguhnya. Ada fitur keren seperti penghitung waktu mundur yang membuat suasana lebih terasa nyata, serta sistem penilaian otomatis yang langsung memberitahu hasil kalian. Dengan begitu, kalian bisa langsung mengevaluasi sejauh mana pemahaman kalian dan bagian mana yang perlu dipelajari lagi.