Halo, teman-teman hebat kelas 7! Selamat datang di sesi latihan soal PAI yang seru ini. Hari ini kita akan menyelami salah satu materi paling dasar dan penting dalam ajaran Islam, yaitu tentang Ketentuan Bersuci atau yang biasa kita kenal dengan istilah Taharah. Taharah bukan sekadar menjaga kebersihan badan dan pakaian, lho, tapi juga merupakan kunci sahnya ibadah kita, terutama shalat. Di sini, kita akan belajar membedakan antara hadas dan najis, mengetahui cara-cara menyucikannya, serta memahami betapa Islam sangat peduli dengan kebersihan lahir dan batin. Dengan memahami materi ini, ibadah kita akan menjadi lebih sempurna dan kita bisa lebih percaya diri dalam menjalankan kewajiban sebagai seorang muslim. Jika kalian ingin mencari lebih banyak latihan soal seperti ini, kalian bisa menemukannya di bimbel.net yang menyediakan berbagai macam bank soal untuk persiapan ujian.
Mempelajari Taharah sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Kalian akan tahu apa yang harus dilakukan ketika terkena sesuatu yang najis, atau bagaimana cara bersuci dari hadas kecil dan hadas besar. Misalnya, kalian akan paham mengapa kita harus berwudu sebelum shalat, atau apa itu tayamum dan kapan kita boleh melakukannya. Latihan soal yang akan kalian kerjakan ini dirancang untuk menguji pemahaman kalian secara mendalam, mulai dari konsep dasar hingga penerapan dalam situasi nyata. Jadi, jangan khawatir jika ada yang terasa sulit, karena tujuan utamanya adalah belajar. Anggap saja ini sebagai petualangan untuk menjadi pribadi yang lebih bersih, lebih taat, dan lebih dicintai oleh Allah SWT. Semangat, ya!
Latihan Soal
1) Secara bahasa, Taharah memiliki arti…
2) Keadaan tidak suci pada diri seorang muslim yang menyebabkan ia tidak boleh shalat, tawaf, dan menyentuh mushaf disebut…
3) Berikut ini yang termasuk dalam hadas besar adalah…
4) Air kencing bayi laki-laki yang hanya minum ASI termasuk dalam kategori najis…
5) Jilatan anjing pada sebuah bejana harus disucikan dengan cara…
6) Benda yang kotor tetapi tidak menghalangi sahnya ibadah shalat disebut…
7) Cara bersuci dari hadas kecil adalah dengan…
8) Air yang suci dan menyucikan disebut juga dengan air…
9) Air kelapa dan air teh termasuk dalam kategori air yang…
10) Ahmad sedang dalam perjalanan jauh dan tidak menemukan air untuk berwudu, padahal waktu shalat sudah tiba. Yang harus dilakukan Ahmad adalah…
11) Najis yang cara menyucikannya cukup dengan memercikkan air ke area yang terkena najis adalah najis…
12) Kotoran ayam, darah, dan bangkai (selain ikan dan belalang) termasuk dalam kategori najis…
13) Perbedaan mendasar antara hadas dan najis adalah…
14) Alat yang sah digunakan untuk istinja selain air adalah…
15) Seseorang yang baru selesai dari haid wajib melakukan… untuk bisa kembali melaksanakan shalat.
16) Najis mutawassitah terbagi menjadi dua, yaitu ‘ainiyah dan hukmiyah. Perbedaan utamanya terletak pada…
17) Air yang sudah digunakan untuk berwudu atau mandi wajib, selama tidak berubah sifatnya dan volumenya lebih dari dua kulah, disebut air…
18) Saat berwudu, Fatimah ragu apakah ia sudah mengusap kepala atau belum. Sikap yang sebaiknya diambil Fatimah adalah…
A. Melanjutkan wudu karena ragu tidak membatalkan B. Mengulangi wudu dari awal agar lebih yakin C. Meyakini yang belum dilakukan dan segera melakukannya (mengusap kepala) D. Bertanya kepada teman di sebelahnya
19) Hikmah disyariatkannya taharah dalam Islam adalah sebagai berikut, kecuali…
A. Menjaga kesehatan dan kebersihan diri B. Membedakan antara muslim dan non-muslim C. Menunjukkan bahwa Islam adalah agama yang suci D. Mempersiapkan diri untuk menghadap Allah SWT dalam ibadah
20) Tayamum dilakukan sebagai pengganti wudu atau mandi wajib. Rukun tayamum adalah…
A. Niat, mengusap wajah, mengusap kedua tangan sampai siku, tertib B. Niat, berkumur, mengusap wajah, mengusap tangan C. Niat, mengusap wajah, mengusap kepala, mengusap kaki D. Niat dan mengusap seluruh anggota wudu dengan debu
21) Benda yang asalnya suci, namun terkena najis sehingga hukumnya menjadi najis disebut…
A. Najis ‘ainiyah B. Najis hukmiyah C. Mutanajis D. Hadas
22) Di bawah ini yang BUKAN merupakan sebab diperbolehkannya tayamum adalah…
A. Tidak ada air setelah berusaha mencari B. Ada air namun jumlahnya sangat sedikit, hanya cukup untuk minum C. Sedang sakit parah dan akan bertambah parah jika terkena air D. Merasa malas untuk menggunakan air yang dingin
23) Air hujan, air laut, dan air salju termasuk dalam kategori air…
A. Thahur (suci dan menyucikan) B. Thahir ghairu muthahhir (suci tapi tidak menyucikan) C. Mutanajis (terkena najis) D. Musyammas (makruh digunakan)
24) Baju Dika terkena kotoran cicak yang sudah kering. Cara menyucikannya adalah dengan menghilangkan wujud kotoran tersebut lalu menyiramnya dengan air. Ini adalah cara menyucikan najis…
A. Mughallazah B. Mukhaffafah C. Mutawassitah ‘ainiyah D. Mutawassitah hukmiyah
25) Hal yang membedakan wudu dan tayamum selain media yang digunakan adalah…
A. Tayamum tidak memiliki niat, wudu memiliki niat B. Satu kali tayamum hanya boleh untuk satu kali shalat fardhu C. Wudu bisa untuk shalat sunnah, tayamum tidak bisa D. Tayamum tidak perlu tertib, wudu harus tertib
26) Bersentuhan kulit antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahram dapat membatalkan wudu. Ini adalah contoh penyebab…
A. Hadas besar B. Hadas kecil C. Najis mughallazah D. Najis mutawassitah
27) Air yang diletakkan dalam wadah logam (selain emas dan perak) dan terpapar panas matahari di daerah yang sangat panas, hukumnya makruh digunakan. Air ini disebut…
A. Air musta’mal B. Air thahur C. Air mutanajis D. Air musyammas
28) Saat shalat berjamaah, Budi ragu apakah ia sudah kentut atau tidak. Ia tidak mendengar suara atau mencium bau. Apa yang harus Budi lakukan?
A. Segera membatalkan shalat dan berwudu lagi B. Melanjutkan shalatnya, karena keraguan tidak membatalkan wudu kecuali ada keyakinan C. Bertanya pada orang di sebelahnya apakah mencium bau D. Mengulangi shalatnya setelah selesai berjamaah
29) Ukuran minimal air dalam suatu wadah agar tidak mudah menjadi mutanajis jika kemasukan najis adalah…
A. Satu kulah B. Dua kulah C. Tiga kulah D. Empat kulah
30) Istilah “istinja” merujuk pada kegiatan…
A. Membersihkan diri setelah buang air kecil atau besar B. Niat untuk menghilangkan hadas C. Menggunakan debu untuk bersuci D. Mandi setelah berhubungan suami istri
31) Mengapa bangkai ikan dan belalang tidak dianggap najis?
A. Karena ukurannya kecil B. Karena tidak memiliki darah yang mengalir C. Karena ada dalil khusus yang menghalalkannya D. Karena hidup di air
32) Setelah berwudu, Rina memakai kutek (cat kuku) yang tidak tembus air. Kemudian wudunya batal. Apa yang harus Rina lakukan sebelum shalat berikutnya?
A. Cukup berwudu seperti biasa karena kutek tidak najis B. Menghilangkan kutek terlebih dahulu, baru kemudian berwudu C. Melakukan tayamum karena air wudu tidak bisa sampai ke kuku D. Berwudu dan mengusap bagian atas kutek saja
33) Najis yang dimaafkan (ma’fu) adalah…
A. Najis yang sangat sedikit seperti percikan air kencing yang tidak terlihat B. Najis dari hewan yang halal dimakan C. Najis yang sudah kering dan tidak berbau D. Najis dari bayi yang hanya minum ASI
34) Seseorang yang tidur sambil duduk dengan posisi pantat menempel rapat di lantai, menurut sebagian ulama…
A. Wudunya pasti batal B. Wudunya tidak batal C. Sebaiknya mengulang wudu D. Harus mandi wajib
35) Filosofi penggunaan tanah dalam menyucikan najis mughallazah adalah…
A. Tanah lebih murah dan mudah ditemukan daripada sabun B. Tanah memiliki kandungan zat yang bisa membunuh kuman atau bakteri tertentu C. Untuk menunjukkan ketaatan mutlak pada perintah syariat D. Semua jawaban benar
36) Di antara pilihan berikut, manakah yang merupakan syarat sahnya wudu?
A. Menggunakan air minimal dua kulah B. Menghadap kiblat saat berwudu C. Tidak ada penghalang sampainya air ke kulit D. Membaca basmalah
37) Seseorang yang pingsan atau hilang akal karena mabuk, maka ia dalam keadaan…
A. Berhadas besar B. Berhadas kecil C. Terkena najis D. Tidak berhadas dan tidak najis
38) Air yang kurang dari dua kulah kemasukan bangkai cicak dan berubah baunya. Hukum air tersebut adalah…
A. Tetap suci dan menyucikan B. Menjadi najis (mutanajis) C. Suci tapi tidak menyucikan D. Makruh digunakan
39) Urutan yang benar dalam melakukan wudu sesuai rukunnya adalah…
A. Niat, membasuh muka, membasuh tangan, mengusap kepala, membasuh kaki B. Niat, berkumur, membasuh muka, membasuh tangan, membasuh kaki C. Membasuh muka, niat, membasuh tangan, mengusap kepala, membasuh kaki D. Niat, membasuh tangan, membasuh muka, mengusap kepala, membasuh kaki
40) Jika seseorang ragu apakah pakaiannya terkena najis atau tidak, dan tidak ada tanda-tanda yang jelas, maka hukum asalnya adalah…
A. Pakaian tersebut dianggap najis B. Pakaian tersebut dianggap suci C. Wajib mencuci seluruh pakaian tersebut D. Tidak boleh dipakai untuk shalat
Website Ujian Online
Gimana, teman-teman? Setelah mencoba menjawab 40 soal tadi, bagaimana perasaan kalian? Apakah soal-soalnya membantu kalian lebih paham tentang Taharah? Mungkin ada beberapa soal yang terasa cukup menantang dan membuat kalian berpikir lebih keras, atau mungkin ada juga yang membuat kalian sadar, “Oh, ternyata begini ya caranya.” Semua itu adalah bagian dari proses belajar yang hebat! Jangan berkecil hati jika ada jawaban yang salah, justru dari situlah kita bisa tahu bagian mana dari materi yang perlu kita pelajari lagi. Yang terpenting, kalian sudah berusaha dan meluangkan waktu untuk berlatih. Semoga latihan ini membuat konsep bersuci dari hadas dan najis jadi lebih jelas dan mudah diingat, ya!
Kalau kalian merasa latihan seperti ini seru dan bermanfaat, jangan berhenti di sini! Kalian bisa mencoba lebih banyak lagi soal-soal latihan di Ujian.online. Di sana, ada banyak sekali bank soal yang bisa kalian gunakan untuk persiapan menghadapi berbagai ujian penting seperti Asesmen Sumatif Tengah Semester (ASTS), Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS), ataupun Penilaian Akhir Semester (PAS). Menggunakan Platform Ujian Online ini bisa jadi cara yang asyik untuk mengukur kemampuan kalian. Fitur-fiturnya juga dirancang mirip seperti ujian sungguhan, lho! Ada timer atau penghitung waktu mundur yang membuat suasana lebih terasa nyata, serta sistem penilaian otomatis yang langsung memberikan skor setelah kalian selesai mengerjakan. Dengan begitu, kalian bisa langsung mengevaluasi hasil belajar dan jadi lebih siap menghadapi ujian di sekolah. Selamat mencoba!
1) Nabi Muhammad SAW lahir pada Tahun Gajah. Siapakah nama ayah Nabi Muhammad SAW? A. Abdul Muthalib B. Abu Thalib C. Abdullah D. Ibrahim Cek Jawaban 2) Ibu Nabi Muhammad SAW bernama Aminah. Beliau wafat saat Nabi masih kecil. Siapakah yang kemudian mengasuh Nabi Muhammad SAW? A. Pamannya, Abu Thalib B. Kakeknya, Abdul Muthalib C. […]
Eduversal Mathematics Competition (EMC) adalah sebuah kompetisi matematika bergengsi tingkat nasional yang diselenggarakan setiap tahun oleh Edukasi Universal Indonesia (Eduversal). Kompetisi ini dirancang tidak hanya untuk menguji kemampuan matematika siswa, tetapi juga untuk menumbuhkan kecintaan mereka terhadap subjek ini, membangun kepercayaan diri, dan menjadi platform untuk menemukan talenta-talenta matematika di seluruh Indonesia. Peserta EMC datang […]
Eduversal Mathematics Competition (EMC) adalah sebuah kompetisi matematika tingkat nasional yang sangat populer di kalangan pelajar Indonesia. Kompetisi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakat-bakat muda di bidang matematika, serta menumbuhkan semangat kompetitif yang sehat dan sportif. Pesertanya mencakup siswa dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah […]
Eduversal Mathematics Competition (EMC) adalah sebuah kompetisi matematika bergengsi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Eduversal Indonesia untuk para pelajar di seluruh tanah air. Tujuan utama diadakannya kompetisi ini adalah untuk meningkatkan kecintaan dan rasa percaya diri siswa terhadap matematika, menyediakan wadah untuk berprestasi, serta menanamkan kebiasaan memecahkan masalah (problem solving). Target pesertanya sangat luas, mencakup […]
Materi Soal Halo, para jagoan literasi! Siap untuk petualangan baru di dunia Bahasa Indonesia? Kali ini, kita akan belajar menjadi seorang ‘detektif cerita’. Kita akan mengupas tuntas cara memberikan komentar yang keren dan cerdas terhadap buku fiksi, serta menelaah unsur-unsur intrinsiknya, seperti tokoh, alur, latar, tema, dan amanat. Dengan kemampuan ini, kalian tidak hanya membaca, […]
Materi Soal Halo, teman-teman pelajar kelas 9 yang hebat! Selamat datang di sesi latihan soal PPKn kita kali ini. Kita akan mendalami salah satu materi yang paling fundamental dalam memahami negara kita, yaitu tentang “Bentuk dan Prinsip Kedaulatan Negara Republik Indonesia.” Materi ini seru banget, lho, karena kita akan belajar tentang apa itu kedaulatan, yang […]
Materi Soal Halo, para jagoan matematika! Siap untuk menaklukkan tantangan baru? Kali ini kita akan menyelami dunia Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar, salah satu materi paling fundamental dan seru di kelas 9. Mungkin kalian sudah familiar dengan pangkat dua atau pangkat tiga, tapi kita akan membahasnya lebih dalam lagi, mulai dari pangkat bilangan bulat positif, […]
Materi Soal Halo, teman-teman juara! Selamat datang di sesi latihan seru kita kali ini. Pernahkah kalian melihat sebuah lukisan atau mendengarkan lagu, lalu muncul banyak pikiran di kepala? “Wah, keren banget perpaduan warnanya!” atau “Kok musiknya bikin sedih, ya?” Nah, itulah awal dari sebuah kritik seni! Di sini, kita akan belajar bagaimana cara mengapresiasi dan […]
Materi Soal Halo, teman-teman hebat kelas 4! Selamat datang di sesi latihan yang seru ini. Hari ini, kita akan menjelajahi topik yang sangat menarik, yaitu tentang betapa indahnya perbedaan di antara kita semua. Coba deh lihat teman-teman di sekelilingmu, ada yang rambutnya lurus, ada yang keriting. Ada yang suka main bola, ada juga yang lebih […]
Materi Soal Halo, teman-teman kelas 11 IPS! Selamat datang pada materi Latihan Soal PAI yang kali ini akan membahas tentang Prinsip-prinsip dan Praktik Ekonomi dalam Islam. Dalam materi ini, kalian akan belajar mengenai bagaimana Islam mengatur sistem ekonomi yang adil dan seimbang, prinsip-prinsip keuangan yang tidak hanya mengutamakan keuntungan duniawi, tetapi juga keberkahan dan keberlangsungan […]
Saat ini belum ada komentar