add_action('wp_head', function() { echo ''; });
light_mode
light_mode
Soal Pilihan
Trending

Latihan Soal Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP Materi Menelaah Unsur-unsur Pembangun Teks Puisi

info Atur ukuran teks artikel ini untuk mendapatkan pengalaman membaca terbaik.

Materi Soal

Halo, teman-teman kelas 8 yang hebat! Selamat datang di sesi latihan soal untuk materi yang sangat seru, yaitu menelaah unsur-unsur pembangun teks puisi. Puisi itu seperti sebuah lukisan yang dibuat dengan kata-kata, penuh makna, dan bisa menyentuh perasaan kita. Nah, untuk bisa benar-benar menikmati dan memahami sebuah puisi, kita perlu kenal dulu nih sama “bahan-bahan” pembuatnya. Ada unsur fisik yang bisa kita lihat langsung seperti pilihan kata (diksi), imaji atau khayalan, dan rima yang membuat puisi terdengar indah. Ada juga unsur batin yang tersembunyi di baliknya, seperti tema, perasaan penyair, dan pesan yang ingin disampaikan. Dengan memahami semua ini, kalian tidak hanya akan jago menganalisis soal, tapi juga bisa lebih peka terhadap keindahan bahasa. Selain dari buku, kalian juga bisa mencari banyak referensi dan latihan soal di internet, seperti di laman bimbel.net yang menyediakan berbagai bank soal untuk mengasah kemampuanmu.

Mempelajari unsur-unsur puisi ini bukan cuma soal menghafal istilah, lho. Tujuannya adalah agar kalian bisa “mengobrol” dengan puisi tersebut, merasakan apa yang dirasakan penyair, dan menangkap pesan mendalam yang mungkin tersirat. Kemampuan ini sangat berguna untuk mengasah kepekaan dan daya kritis kalian. Saat kalian membaca sebuah puisi dan bisa menunjukkan, “Oh, penyair menggunakan majas ini untuk menciptakan suasana sedih,” atau “Pilihan kata ini membuat imajinasi kita menjadi lebih hidup,” itu artinya kalian sudah berhasil menjadi pembaca yang cerdas. Latihan-latihan di bawah ini dirancang untuk membantumu mempraktikkan kemampuan tersebut. Jadi, siapkan diri kalian, baca setiap puisi dengan saksama, dan mari kita bedah bersama keindahan di setiap barisnya!

Latihan Soal

1) Dua unsur utama yang membangun sebuah teks puisi dari dalam dan dari luar adalah…






2) Pilihan kata yang khas dan penuh makna yang digunakan oleh penyair dalam puisinya disebut…






3) Perhatikan kutipan puisi berikut!

Angin menderu di tepi pantai

Membisikkan lagu rindu

Kutipan puisi di atas menggunakan citraan atau imaji…






4) “Wajahmu laksana rembulan yang bersinar di malam kelam.”

Kalimat di atas menggunakan majas…






5) Gagasan pokok atau ide utama yang mendasari keseluruhan isi puisi disebut…






6) Unsur fisik puisi yang berkaitan dengan bentuk visual atau perwajahan puisi, seperti pengaturan baris dan bait, disebut…






7) Bacalah puisi berikut!

Tuhan,

betapa aku sibuk mencari-Mu

di antara keramaian dunia

lalu kutemukan Engkau

dalam sunyi

Tema yang paling tepat untuk puisi di atas adalah…






8) “Semangatnya membakar seluruh jiwa raga.” Kalimat ini mengandung majas…






9) Sikap penyair terhadap pokok permasalahan dalam puisinya, misalnya menggurui, menasihati, atau merenung, disebut…






10) Pesan atau nasihat yang ingin disampaikan oleh penyair melalui karyanya disebut…






11) Perhatikan baris puisi berikut: “Pena menari-nari di atas kertas putih.” Penggunaan majas dalam baris tersebut berfungsi untuk…






12) Kata-kata seperti “salju”, “putih”, “bunga” dalam puisi sering digunakan sebagai kata… yang membangkitkan imaji visual dan makna tertentu.






13) Bacalah kutipan puisi “Hujan Bulan Juni” karya Sapardi Djoko Damono berikut:

tak ada yang lebih tabah

dari hujan bulan Juni

dirahasiakannya rintik rindunya

kepada pohon berbunga itu

Sikap (rasa) yang dominan dalam kutipan puisi tersebut adalah…






14) Persamaan bunyi pada akhir baris puisi disebut…






15) Berikut ini yang termasuk dalam unsur batin puisi adalah…






16) “Engkau adalah tulang punggung keluarga.” Ungkapan “tulang punggung” merupakan contoh majas…






17) Bacalah puisi berikut:

Di bawah gerimis senja

Jalanan basah memantulkan lampu kota

Aroma tanah basah menyeruak

Citraan yang tidak terdapat dalam kutipan puisi tersebut adalah…






18) Penggunaan kata “kamar” dalam sebuah puisi tentang kesepian lebih bertujuan untuk membangun suasana…






19) Rima yang terdapat pada puisi “Hujan Bulan Juni” di atas (soal no 13) adalah…






20) Analisislah kutipan puisi berikut:

Karangan bunga

Taufiq Ismail

Tiga anak kecil

Dengan langkah malu-malu

Datang ke Salemba

Sore itu

Unsur yang paling menonjol dari kutipan di atas dalam menggambarkan suasana adalah…






21) Amanat yang bisa diambil dari kutipan puisi “Karangan Bunga” pada soal nomor 20 adalah…






22) “Keringatnya membanjiri ladang.” Penggunaan majas hiperbola pada kalimat tersebut bertujuan untuk…






23) Baris puisi yang ditulis menjorok ke dalam atau disusun secara unik untuk memberikan efek visual tertentu berkaitan dengan unsur…






24) Dalam puisi, kata “senja” seringkali tidak hanya berarti waktu sore hari, tetapi juga melambangkan…






25) “Hatiku selembar daun melayang jatuh di rumput.”

Pernyataan tersebut menggambarkan perasaan…






26) Perbedaan utama antara majas metafora dan simile adalah…






27) Bacalah puisi berikut:

Cintaku padamu

adalah seribu kunang-kunang

yang rela terbakar

demi menerangi malammu yang pekat

Nada yang paling sesuai untuk membacakan puisi di atas adalah…






28) Penggunaan kata “terbakar” pada puisi di soal nomor 27 memiliki makna konotatif yaitu…






29) Berikut ini yang bukan merupakan fungsi dari gaya bahasa (majas) dalam puisi adalah…






30) Perhatikan kutipan puisi Chairil Anwar berikut:

Kalau sampai waktuku

‘Ku mau tak seorang kan merayu

Tidak juga kau

Sikap penyair yang tergambar dalam kutipan tersebut adalah…






31) Dalam menganalisis puisi, menghubungkan latar belakang sosial atau biografi penyair dengan karyanya berarti kita menelaah…






32) Imaji yang membuat pembaca seolah-olah merasakan sesuatu pada kulitnya, seperti “angin dingin menusuk tulang”, adalah imaji…






33) Pengulangan bunyi vokal dalam satu baris atau beberapa baris puisi disebut…






34) Bacalah kutipan berikut: “Indonesia, tumpah darahku.”

Makna “tumpah darah” dalam konteks tersebut adalah…






35) Di Pagi Hari

Embun menetes di ujung daun

Menyapa mentari yang baru bangun

Burung berkicau merdu di dahan

Menyambut hari penuh harapan

Pola rima yang digunakan dalam puisi di atas adalah…






36) Tujuan utama penyair menggunakan kata-kata konkret dalam puisi adalah…






37) “Jeritan hatiku tak terdengar olehnya.”

Majas yang terkandung dalam kalimat tersebut adalah perpaduan antara…






38) Analisislah kutipan puisi W.S. Rendra berikut:

Kita adalah angkatan gagap

yang diperanakkan oleh angkatan takabur.

Kata “gagap” dan “takabur” yang dipilih Rendra secara efektif menggambarkan…

39) Jika sebuah puisi memiliki tema perjuangan, maka nada yang paling mungkin digunakan penyair adalah…






40) Hal yang membedakan unsur fisik dan unsur batin puisi adalah…






Aplikasi Ujian Online

Gimana nih, teman-teman, setelah mencoba mengerjakan 40 soal tadi? Apakah soal-soal tentang menelaah unsur-unsur pembangun puisi ini terasa menantang? Atau justru membuat kalian semakin paham bedanya diksi, imaji, tema, dan amanat? Mungkin ada beberapa soal yang membuat kalian harus berpikir lebih dalam untuk menganalisis makna di balik kata-kata puitis. Tidak apa-apa, kok! Proses belajar memang seperti itu. Yang terpenting, semoga latihan ini bisa membantumu melihat puisi bukan lagi sebagai teks yang sulit, melainkan sebagai sebuah karya indah yang bisa dinikmati dan dipahami unsurnya satu per satu.

Kalau kalian merasa latihan ini bermanfaat dan ingin terus mengasah kemampuan untuk menghadapi ujian, jangan ragu untuk mencoba lebih banyak lagi di Ujian.online. Platform ini adalah sebuah Simulasi Ujian Online yang dirancang untuk membantumu mempersiapkan diri menghadapi berbagai ujian penting seperti Asesmen Sumatif Tengah Semester (ASTS), Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS), hingga Penilaian Akhir Semester (PAS). Enaknya lagi, di sana kalian bisa merasakan suasana ujian yang sesungguhnya karena dilengkapi dengan fitur-fitur canggih seperti penghitung waktu mundur dan sistem penilaian otomatis. Dengan begitu, kalian bisa langsung tahu sejauh mana pemahaman kalian dan bagian mana yang perlu dipelajari lagi. Yuk, manfaatkan teknologinya untuk jadi makin pintar

Tulis Komentar
×

forum Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

expand_less